BANYUASIN, Haluanberantas.com – Ketua Sekber Wartawan Indonesia (SWI) DPD Kabupaten Banyuasin, Budi Alamsyah, SPd.i memaparkan fungsi SWI, pada podcast perdana SWI TV Banyuasin.
Budi Alamsyah menjelaskan, SWI merupakan suatu organisasi profesi wartawan yang sudah berdiri sejak beberapa tahun lalu.
Pihaknya sebagai DPD SWI Banyuasin, saat ini pun sudah dilantik dan memiliki legalitas yang resmi seperti organisasi wartawan lainnya.
Sebagai organisasi wartawan, SWI DPD Banyuasin memiliki visi dan misi, yakni satu pemikiran, satu gagasan, dan satu harapan dengan para jurnalis di Kabupaten Banyuasin.
Organisasi ini didirikan sebagai bentuk merangkul dan mengakomodir para wartawan agar menjalankan tugasnya sebagai jurnalis yang profesional.
“Profesionalisme wartawan yaitu, ketika seorang jurnalis memahami kaidah-kaidah yang nantinya tayang menjadi sebuah berita, yang tentunya harus mengedepankan kode etik dasar jurnalistik, yakni 5W+1H,” ujar Budi, saat podcast bersama Sekertaris SWI Banyuasin, Suhaimi.
Menurutnya, untuk menjadi wartawan yang profesional, sebagai seorang jurnalis baiknya harus mengedepankan attitude.
“Dan yang tak kalah penting yakni penulisan berita, wartawan harus betul-betul kroscek, mengumpulkan data yang berimbang, mengedepankan fakta bukan opini, dan bermanfaat bagi masyarakat (layak dikonsumsi publik),” ujar Budi.
Lebih lanjut, Ketika dimintai tanggapan dan harapan terkait maraknya tindakan kekerasan dan intimidasi terhadap para penggiat profesi jurnalistik, Budi Alamsyah menuturkan, dirinya sangat merasa prihatin jika masih ada oknum-oknum yang melakukan tindakan seperti itu.
“Kita berharap jangan ada lagi yang namanya intimidasi dan kekerasan terhadap wartawan,” ujarnya.
(ABS)
